G20 : Presidensi G20 di Indonesia Tahun 2022
sumber foto : antaranews.com |
Group of Twenty atau G20 merupakan forum kerja sama multilateral dimana beranggotakan negara-negara dengan perekonomian besar terdiri dari 19 negara dan 1 (satu) kawasan, yaitu Australia, Argentina, Kanada, Brasil, RRC, India, Jerman, Prancis, Italia, Indonesia, Jepang, Korea Selatan, Arab Saudi, Meksiko, Rusia, Afrika Selatan, Ingris, Turki, Amerika Serikat dan Uni Eropa.
G20 lahir pada tahun 1999, yang mana merupakan respon atas krisis ekonomi yang melanda dunia tahun 1997-1998. Dengan tujuan memastikan dan menciptakan pertumbuhan ekonomi dunia yang berkesinambungan dan kuat serta keluarnya dunia dari krisis itu sendiri.
Forum G20 berfokus pada koordinasi kebijakan ekonomi dan pembangunan yang mempresentasikan kekuatan ekonomi dunia dan politik dimana komposisi anggota mencakup 80% dunia, 75% ekspor dunia dan 60% atas populasi dunia. Hal ini menunjukkan pentingnya forum G20 dalam menentukan arah kebijakan perekonomian dunia.
Dari sekian negara-negara di Asia Tenggara, Indonesia merupakan satu-satunya negara yang ikut serta karena termasuk anggota G20. Banyak faktor yang menjadi alasan, diantaranya yakni besaran PDB Indonesia, jumlah populasi dan kekayaan sumber daya alam serta budaya yabg dimiliki Indonesia.
sumber foto : Kemenkominfi RI |
Komitmen kolektif negara-negara anggota dalam mengatasi permasalahan lingkungan dan perubahan iklim adalah bagian utama dan penting dari forum ini. Wujud kesadaran dari negara yang terlibat dalam menyadari realitas yang terjadi.
Aspek pelestarian budaya juga menjadi bagian penting dimana menentukannya dan menjadikan Indonesia sangat berpengaruh. Hal ini dikarenakan dari sekian anggota G20 , Indonesia merupakan salah satu negara yang kaya akan kekayaan budaya dan suku yang majemuk dan masih terkontrol dalam hal disintegrasi bangsa.
Perhelastan G20 di Indonesia juga menjadi ajang bersejarah dimana forum ini juga membahas usaha dalam menghentikan peperangan yang salah satunya adalah yang terjadi antara Rusia dan Ukraina.
Sebagai Presidensi G20 Tahun 2022 ini, presidensi Indonesia berfokus pada 3 sektor prioritas yaitu :
- Penguatan arsitektur kesehatan global
- Transformasi digital, dan
- Transisi energi
sumber foto : kompas.com |
Adapun beberapa poin kesepakatan yang dihasilkan dalam KTT G20 di Bali yaitu :
- Terbentuknya Pandemi Fund, dengan terkumpulnya dana 1,5 Miliar USD.
- Pembentukan dan operasionalisasi resillience sustainabillity trust sebesar 81,6 Miliar USD guna membantu negara-negara menghadapi krisis.
- Mekanisme transisi energi khususnya untuk Indonesia memperoleh komitmen dari Just Energy Transition Programme sebesar 20 Milliar USD.
- Komitmen bersama 30 % daratan dunia dan 30 % lautan dunia dilindungi di tahun 2030 serta melanjutkan komitmen untuk mengurangi degradasi tanah sampai 2040 secara sukarela.
Kehadiran Indonesia dalam keanggotaan G20 telah memberikan mafaat besar bagi Indonesia sendiri, dimana dapat turut serta mengorkestrasi agenda-agenda dalam G20 agar dapat berdampak positif bagi perkembangan dan pemulihan ekonomi Indonesia. Serta tentu saja berkesempatan menunjukkan posisi Indonesia dalam kepemimpinan di kancah pergaulan Internasional.
Comments
Post a Comment